• Post 1 Gunung Rinjani
    Perjalanan setelah turun dari Post 1 Pendakian Taman Nasional Gunung Rinjani
Komunitas Penggemar Jip Sakra

Rabu, 12 Desember 2012

Berkendara Aman Bagi Para Off-Roader



Berkendara off-road bukanlah petualangan yang berbahaya, Sakra 4WD Team memberi tips supaya tetap aman saat melintas di jalur yang jarang ditempuh.


1. Tekanan angin
Ketika melintasi jalan berlumpur atau berpasir, atau jalan yang dipenuhi batu besar, tekanan angin pada ban sebaiknya dikurangi. Pengurangan tekanan angin dapat menambah area kontak ban yang menyentuh permukaan jalan, yang disebut dengan contact patch. Semakin besar contact patch, semakin besar daya cengkeram serta traksi yang Anda dapatkan. Di jalan berpasir, Anda perlu mengeluarkan lebih banyak angin dari ban, namun jangan sampai kurang dari 16 PSI. Semakin rendah tekanan angin, semakin tinggi resiko ban lepas dari rim. Untuk kondisi lain, menurunkan tekanan angin sebesar 3 hingga 4 PSI seharusnya cukup dalam memberi tambahan traksi yang Anda perlukan.

2. Pastikan Anda mempunyai perlengkapan perbaikan yang tepat serta memadai.
Anda akan memerlukan perlengkapan misalnya tambang serta pengait yang kuat. Pengait harus cukup kuat untuk menahan tarikan tambang penarik. Ranger memiliki titik pemulihan tarik sebesar 6400 kg. Oleh sebab itu, pengait harus dapat menahan daya sebesar 6400 kg atau lebih.


3. Pahami jalan yang hendak ditempuh.
Dengan memperhatikan jalan, tidak hanya yang berada di depan, Anda dapat memilih roda gigi atau mode berkendara yang sesuai untuk memastikan Anda memiliki torsi serta kecepatan mesin dan kecepatan kendaraan yang tepat sebelum mencoba manuver yang sulit.
Serta, bila Anda menghadapi genangan, rawa yang dalam, atau gundukan pasir yang tinggi, maka Anda harus selalu waspada. Bila memungkinkan, keluarlah dari mobil dan periksa keadaan sekeliling untuk menghindari kejutan yang tidak menyenangkan. Setelah Anda mengetahui apa yang akan Anda hadapi, Anda bisa merencanakan jalan yang paling aman dan stabil.

4. Periksa kedalaman ketika melintasi genangan air.
Keluarlah dari kendaraan, kemudian periksa kedalaman genangan sebelum melintasinya. Saat memeriksa kedalaman air, pahami juga jenis tanah yang terletak di bawah genangan air tersebut. Apakah tanahnya dalam dan berlumpur, ataukah dipenuhi batu berlubang? Genangan air mungkin memiliki bagian yang dangkal serta dalam. Anda kemudian dapat menyimpulkan jalur terbaik untuk melintasi genangan tersebut. Ketika berkendara melintasi genangan yang dalam, sangatlah penting untuk mempertahankan kecepatan yang lambat serta stabil, serta tidak berhenti di tengah jalan. Mempertahankan kecepatan yang stabil akan menjaga tekanan pada transmisi dan diferensial, yang akan menahan air memasuki diferensial. Ranger memiliki tabung saluran udara pada transmisi dan diferensial untuk menahan masuknya air, namun bila mobil berhenti, selalu ada kemungkinan masuknya air.

5. Kenali bagian terendah kendaraan Anda, terutama diferensial.
Lihat ke bagian bawah kendaraan serta kenali konstruksinya. Anda perlu mengetahui kemampuan serta bagian bawah mobil Anda. Jika Anda mulai mendengar suara gesekan saat berkendara melintasi jalan berbatu, Anda dapat memutuskan aman untuk melanjutkan perjalanan karena Anda mengetahui bagian mobil yang terkena.
Ketika melintasi cekungan atau jalan berbatu, salah satu cara menambah ground clearance merupakan menaikkan satu roda ke atas batu yang juga akan menaikkan kendaraan. Jika Anda menjaga ketinggian kendaraan, hal ini dapat mencegah bagian bawah kendaraan mengenai jalan.

6. Selalu pegang kemudi dengan kedua belah tangan.
Ketika melintasi jalan berbatu, roda kadang menghantam cekungan atau batu, yang mengakibatkan kemudi berputar. Bila Anda tidak memegang kemudi dengan kedua belah tangan, Anda dapat kehilangan kendali kendaraan. Pastikan juga ibu jari Anda tidak berada di atas kemudi, sehingga tidak terkena saat kemudi berputar. Hal seperti ini bisa terjadi tanpa disangka-sangka, jadi Anda perlu siap menghadapinya dengan menjaga kedua tangan tetap pada kemudi serta ibu jari di bawah kemudi.

Rabu, 21 November 2012

Mengendarai 4 WD ala Sakra 4X4 Team


SAKRA, - Banyak orang yang mengatakan bahwa ketika akan offroad dengan kendaraan 4WD kita hanya cukup memindahkan persneling ke 4-L dan berangkat, segala halangan akan dapat dilalui. Namun, pada kenyataannya tidak sesederhana itu, ada beberapa tips dari Anak-anak Jip Sakra 4X4 Team yang mungkin bisa menjadi panduan Anda. 
Sebenarnya banyak yang perlu dan tidak boleh dilakukan dalam offroad seperti, ketika melewati jalan tanah, tetap di jalur Anda. Ini sangat penting karena banyak yang berpikir kalau offroad berarti mengemudi kemana saja selama dapat dilewati, berkendaralah di tengah jalur untuk menghindari meluasnya jalan tanah. Jangan membuat jalur baru, memutar, atau memotong jalur. Jika ada halangan, lewati dengan satu roda per satu roda dan jika ada pohon tumbang coba untuk dipindahkan dulu atau lewati dari sisi lain, juga jangan mencoba melewati langsung, jangan sampai bagian belakang mobil anda melayang (tidak menginjak tanah). Hal inipun lebih sering terjadi daripada bagian depan yang melayang. Ketika anda melalui sungai kecil, usahakan roda tetap di pinggir sungai walaupun sungai kecil tersebut lebih lebar dari mobil Anda. Jaga keseimbangan mobil dan Jalan pelan pertahankan kendali, dan jaga tetap seimbang. Jangan mencoba memiringkan mobil, Jika tiba-tiba jalannya berlubang, mobil dapat tergelincir. Dan jika Anda merasa miring, cepat luruskan, tambahkan tenaga dorong dengan lembut sampai roda kembali seimbang, dan kembali ke arah yang Anda inginkan. 
Jika Anda harus menyeberangi sungai, lakukan pada tempat yang jelas dan periksa kedalaman sebelum Anda lakukan.  Seberangi sungai dengan sudut 90 derajat untuk mengurangi kerusakan akibat dasar sungai yang tak rata, usahakan agar udara tetap ada disekitar mesin dan roda bila air setinggi bemper. Jalan pelan dan jangan mengebut Gunakan persneling rendah untuk melalui halangan dan jangan sampai mobil Anda berguncang dan melompat, penting untuk memperhatikan kecepatan, karena ban pada permukaan gravel memiliki traksi terbatas untuk mengerem. Jangan mengemudi miring di bukit, Lurus ke atas atau lurus ke bawah dan jangan menanjak secara miring. Anda dapat tergelincir bahkan bisa terguling, gunakan persneling rendah saat menanjak atau menurun.  Jangan memaksa mesin di lumpur, pasir, atau tanah lembek. Jika Anda tidak dapat menghindari lumpur, gunakan persneling rendah dan tenaga yang cukup untuk mempertahankan momentum, membuat roda berputar cepat hanya akan membuat Anda semakin tenggelam. Jika Anda merasa kehilangan traksi, putar kemudi dengan cepat dari kiri ke kanan dan sebaliknya. Kadangkala ini membuat 'gigitan' roda lebih bagus. Jangan berbelok pada daerah tak stabil atau jalur sempit dan menanjak, Anda dapat terguling Jika Anda menuruni bukit dengan mundur, lakukan secara lurus tanpa membelokkan kemudi. Gunakan persneling rendah agar mobil tidak bertambah cepat dan hemat rem Anda. Jika mengerem, lakukan dengan pelan untuk menghindari kepanasan dan rem blong.
Demikian Tips mengendarai mobil 4 WD dari Kami dan semoga bermanfaat, Sukses selalu untuk Anak-anak Sakra 4X4 Team…

Senin, 19 November 2012

Tips Mengecat Mobil Sendiri


Tampilan cat kusam pada mobil biasanya terjadi setelah pemakaian bertahun-tahun. Hal ini memaksa Anda untuk mengecat ulang kendaraan agar kembali terlihat cantik. Namun sebelum anda melakukan hal itu, anda harus mengerti terlebih dahulu proses pengecatan yang baik untuk kendaraan anda. Seperti yang diungkapkan L. Sultan Hadi Mekanik Bengkel di mana Anak-anak Jiper Sakra 4X4 Team sering ngumpul."Saya menyarankan kepada konsumen untuk melakukan pengecatan di bengkel resmi. Namun untuk konsumen yang ingin melakukan pengecatan sendiri, harus terlebih dahulu mengerti perbedaan warna," ujar Sul. Menurut Sul warna itu dapat dibagi menjadi dua, diantaranya warna Solid dan Metalic. Konsumen harus bisa membedakan warna solit dan warna metalic. Warna solid itu murni satu warna tidak ada partikel-partikel warna lain, seperti warna merah menyala. "Sedangkan warna metalic itu, seperti warna silver jadi dasar catnya terdapat partikel warna lain yang membuat berkilau," ujarnya. Nah untuk itu Sul pun berbagi tentang melakukan cara pengecatan yang baik. Agar mendapatkan hasil cat yang maksimal : 1). Lakukanlah pengecatan dengan jarak 15-25 cm dari objek yang akan dicat. 2). Lakukanlah pengecatan dengan posisi tangan 90 derajat. Kecepatan saat melangkah atau berpindah dari dari atas kebawah harus setengah dari objek tersebut. Disarankan untuk pengendara tidak berlompat-lompat dalam melakukan pengecatan. 3).Teknik pencampuran cat dengan tiner harus sesuai, karena bila cat terlalu encer atau kental dapat merusak objek yang akan di cat. Dengan komposisi 1 liter cat maksimal dicampur dengan 1 liter Tiner atau 0,8.  4). Suhu ruangan pengecatan mencapai 30 derajat. Setelah itu masukkan kedalam oven cat agar hasil panasnya bisa merata. dengan suhu mencapai 70 derajat selama setengah jam.Setelah itu kendaraan dikeluarkan dari dalam oven dan hindari tempat berdebu agar menjadi dingin. 5).Setelah suhu kendaraan menjadi dingin, poles lah kendaraan tersebut menggunakan amplas dengan tingkat kekasaran 1.500-2.000. 6).Sentuhlah kendaraan anda menggunakan Kompon waterbase yang tidak mengandung oli dan silicon. Sehingga lingkungan pun menjadi bersih tidak terdapat limbah.  7).Untuk lebih mengeluarkan warna setelah pengecatan gunakanlah pasta Foam.  8).Terakhir bersihkan kendaraan anda menggunakan bahan Wax, akhirnya kendaraan ini dapat beraktivitas kembali.  9).Hindari kendaraan anda dari sinar langsung matahari di siang hari.  10).Berikanlah atap untuk melindungi kendaraan anda di saat malam hari tiba.
Demikian Tip Pengecatan ini, Jiper Sakra 4X4 Team berbagi dan semoga bermanfaat bagi temen-temen yang membacanya. Sukses untuk Anak-anak Jiper Sakra 4X4 Team... 

Selasa, 13 November 2012

Jelajah Kawasan Hutan Stokel

           Minggu 11 Nopember 2012, pagi yang cukup cerah namun sedikit terlihat mendung di bagian barat kawasan Lombok. Berkumpullah anak-anak Jimny Sakra, dikala itu anak-anak Jimny Sakra sedang di landa duka karena salah satu dari kawan penggemar Jimny Sakra telah berpulang kehadapan Tuhan Yang Maha Esa. Namun di pagi itu juga, anak-anak Jimny Sakra telah menyepakati undangan temen-temen dari Lombok Jimny Comunity (LJC) untuk bermain-main menjelajahi kawasan hutan stokel dan tambang pasir pengkores Lombok Tengah. Sambil berkumpul untuk berangkat melayat, anak-anak Jimny Sakra pun berangkat menuju Lombok Tengah dari rumah duka. Perjalanan yang cukup lama, karena harus tertunda dengan macet akibat pengasapalan jalan, namun sesampainya di benang stokel kami sudah di tinggu oleh rekan-rekan LJC yang sudah datang terlebih dahulu. Tanpa basa-basi lama, Kami semua berangkat menjelajahi kawasan hutan stokel yang rimbun dan medan yang cukup asyk untuk ukuran Jiper. 
         Sesampainya di tempat peristirahatan milik salah satu teman Kami dari LJC, Kami di suguhi makanan yang menjadi pavorit banyak orang yakni durian... Waow asyk banget bagi teman-teman yang doyan makan durian. Setelah selesai rehat, perjalanan Kami lanjutkan ke daerah tamnbang batu kerikil di pengkores. Sesampainya di sana, temen-temen LJC dan Jimny Sakra langsung tancap gas mencoba medan yang ada sembari menguji ketangguhan mobil-mobil mereka. Huh... sungguh mengasykkan perjalanannya, terima kasih untuk anak-anak LJC dari kami anak-anak Jimny Sakra atas undangannya dan hari yang mengasykkan. Semoga jalinan Silaturaahmi ini tetap abadi. Sukses untuk anak-anak LJC dan Jimny Sakra....

Rabu, 31 Oktober 2012

Speed Offroad

Sabtu tanggal 27 Oktober 2012 adalah hari yang mungkin sangat berkesan bagi Anak-anak Jimny Sakra, karena untuk pertama kalinya setelah tergabung dalam Team Sakra mengikuti acara Jambore Jiper. Pelaksanaan Jambore Jiper ini di ikuti wilayah Bali Nusra. Bukan Ajang Jamborenya yang tersoroti, namun keberanian Anak-anak Jimny Sakra  ikut serta dalam lomba atraksi Speed Offroad untuk kelas standard. Untuk kali pertama ini Anak-anak Jimny Sakra menurunkan satu mobil saja yakni Jimny dengan nama Mr. BooN yang ditunggangi oleh Dian sebagai Driver dan Ria sebagai Navigator. Tidak main-main, di kontes pertamanya ini Anak-anak Jimny Sakra langsung merebut juara II dengan catatan waktu 52 detik. Menakjubkan memang, karena sebenarnya Anak-anak Jimny Sakra ini adalah peserta yang baru dan belum mempunyai pengalaman yang begitu banyak, namun berhasil mengejutkan. 
Salah satu faktor pendukung keberhasilan Anak-anak Jimny sakra selain kompaknya team adalah Driver. Anak-anak Jimny Sakra memang mempunyai banyak Driver yang mempunyai nyali dalam hal memacu kendaraanya. Salah satunya ini adalah Dian ini yang mengendari Jimny Mr. BooN. Pemilik nama Hardian Efendy ini sudah sarat pengalam dengan kendaraan roda empat. Kemampuannya mengendarai roda empat memang sudah lama di akui di kalangan Anak-anak Jimny Sakra. Kali ini satu mobil yang turun, mungkin besok 2, 3 atau lebih.... Sukses untuk Anak-anak Jimny Sakra

Jumat, 26 Oktober 2012

JJS...

Jalan-jalan sore atau JJS adalah salah satu cara berkumpulnya Anak-Anak Jimny Sakra guna menjalin kebersamaan selain cuci mata. Namun tidak seperti jalan sore kebanyakan orang yang mencari keramaian sebagai tujuannya, Anak-Anak Jimny Sakra justru jalan sore ke lokasi yang tidak ada keramaian namun ke lokasi yang banyak gundukan jalannya seperti pematang sawah... Lebih-lebih di bulan puasa, setiap sore Anak-Anak Jimny Sakra menyempatkan diri menunggu waktu magrib dengan menaiki tangga sawah yang ada. Seru memang dan menghibur bagi mereka. Padahal, bila di pikir-pikir pemerintaah bekerja keras dan berusaha agar fasilitas umum seperti jalan supaya bagus, tapi Anak-Anak Jimny ini justru mencari jalan yang rusak-rusak, bahkan bukan jalanpun di jaaadikan jalan... Aneh-aneh saja, tapi ya seperti itulah... kebaahagian masing-masing orang di dapat dengan jalan yang berbeda-beda... Sukses for Anak-Anak Jimny Sakra.

Senin, 22 Oktober 2012

Sang Mekanik




Tidak perlu sekolah tinggi-tinggi ternyata untuk menjadi seseorang yang handal dalam mengutak atik mesin kendaaraan, ini mampu di buktikan oleh mekanik mesin roda empat yang akrab di panggil Soul. Pemilik nama lengkap Lalu Sultan Hadi ini mampu menjadi seorang mekanik yang otodidak tanpa harus menuntut ilmu yang tinggi. Kemampuannya menjadi seorang montir kendaraan roda empat di peroleh dari seniornya yang juga seorang mekanik di bengkel Berdikari Desa Sakra Kecamatan Sakra Kabupaten Lombok Timur. Soul panggilan akrabnya menjadi mekanik andalan di bengkel yang di kelolanya bersama big brother yang tergabung di dalamnya. Ayah dua orang anak ini terlahir dengan sifat pemalunya yang membuat dia menjadi karakter yang nerimo alias legowo dalam menghadapi pasien-pasien yang datang di bengkelnya. 


Soul inilah yang dari awal adalah seorang penggemar mobil-mobil Jimny dan mampu menggaet hati teman-temannya untuk ikut menggandrungi hobinya dalam memodifikasi mobil-mobil jimny dan tergambung dalam Comunitas Jimny Anak-Anak Sakra. Dengan kemampuan yang dimilikinya, Anak-anak Comunitas Jimny Sakra tidak ada kekhawatiran dalam merancang dan memodifikasi mesin maupun body jimny-jimny yang di milikinya. So… Sukses for  Soul (JoeGank Car)…

Kamis, 18 Oktober 2012

Jump ..............

Jump... merupakan salah satu hobi dari Anak-anak Jimny Sakra ini... lebih lebih pemilik jimny putih yang ada di gambar ini adalah salah satunya. walaupun jimny dengan tipe long, ternyata memiliki ketangguhan dalam hal jumping, tanpa perduli resikonya... Sukses for Geo untuk Jump nya...

Rabu, 17 Oktober 2012

Puncak Smbalun

Puncak sembalun ini adalah salah satu jalur menuju pendakian Taman Nasional Gunung Rinjani yang berada di jalur Timur Gunung Rinjani. Gunung Rinjani sendiri berdiri dengan ketinggian sekitar 3.000 an meter dari permukaan laut. Kawasan Pusuk atu Puncak ini sering menjadi tempat peristirahatan para pengguna jalan yang hendak menuju Sembalun atau sebaliknya, karena Puncak ini merupakan jalan yang tertinggi untuk jalur yang aspal di Daerah Lombok Timur. Tidak sedikit mobil yang tidak mampu menanjak di kawasan ini, dan tidak sedikit juga yang berjibaku dengan kendaraan yang harus di beri penahan roda saat mobil yang di kendarainya harus terhenti karena tingginya jalur ini. Tapi tidak demikian halnya dengan Anak-anak Jimny Sakra, jalan yang seperti ini bukanlah sebuah rintangan yang sangat berat, tapi justru menjadi jalur untuk adu ketangguhan mobil Anak-anak Jimny Sakra... Sukses untuk Anak-anak Jimny Sakra

Selasa, 16 Oktober 2012

Jimny Sakra

Sakra, siapa yang tidak mengenal desa ini di seputaran pulau lombok. Desa yang penuh dengan budaya yang diwariskan turun menurun oleh leluhur-leluhur. Seiring kemajuan perkembangan zaman, Sakra mulai melahirkan perubahan-perubahan dalam kemajuan berbudaya. Salah satunya adalah berdirinya komunitas-komunitas yang sebagian besar digandrungi anak anak muda dari Sakra. Di antara sekian banyak komunitas yang terdapat di dalamnya, nampak mencolok salah satu komunitas yakni Anak anak Jimny, yang tampil dengan mobil-mobil Jeep yang di beri sentuhan dengan tema enjoy for extrim. 

Gurun Savana

Gurun Savana di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani juga bisa menjadi tempat bermainnya Anak-Anak Jimny Sakra. Biar kering namun Anak-anak Jimny Sakra terlihat sangat menikmati perjalanan dengan suguhan pemandangan Savana yang terdspst di sepanjang jalan menuju Pos Pendakaian Gunung Rinjani. Tidak mudah memang, namun karena kompaknya Tim, semua halangan bisa di atasi.... Sukses selalu Anak-anak Jimny Sakra.


Road to Post 1 Gunung Rinjani

Perjalanan menuju Pos pendakian Taman Nasional Gunung Rinjani di tempuh dalam jarak sekitar 40 km dari markas anak anak Jipper Sakra yang berada di Desa Sakra. Perjalanan kali ini di ikuti oleh 8 mobil Jimny yang ada di Sakra dengan masing masing mobil terdiri dari 4-5 awak mobil. Perjalanan ini di tempuh dalam 1 jam perjalanan di hari minggu yang cukup cerah waktu itu. Di sini para rider jimny mencoba ketangguhan mobil masing masing di medan yang menanjak dengan puncak ketinggian yang mencapai 2000 mdpl. sesampai di jalan menuju pendakian, anak anak jipper di suguhi dengan tantangan jalan yang tidak berhenti menanjak dengan jalan yang tidak pantas bagi mobil mobil biasa. Bila di musim panas saja sudah menjadi tantangan, lalu bagaimana dengan musim penghujan...? anak anak jipper sakra bakal mengulang perjalanan ini di musin penghujan nanti...